socrates bapak filsafat barat

sekilas history bapak filsafat barat socrate 470-399 SM
https://steemit.com/histori/@julhadi/sekilas-kisah-socrates-bapak-filsafat-barat-68487089f85df

Socrates bapak filsafat Barat yang kisahnya masih banyak kritikan dari para ahli sejarahwan, Namun saya hanya meneruskan sekilas cerita tentang Socrates ini dari Blogger tetangga.

Scorates dilihat dari segi ke ilmuwannya dia hanyalah seorang penambang batu yang tidak memiliki ilmu pengetahuan terutama dalam hal sekolah, Scorates dipercaya sebagai bapak filsafat Barat yang pertama dia diyakini sebagai gurunya Plato, ini dibuktikan dari tulisan tulisan karya Plato yang sering menulis tentang Scorates.

Pengaruh Scorates dapat dilihat dari karya filsafatnya dengan pandangan masih didiskusikan oleh para ahli sejarawan hingga saat ini, dari bukti sejarah yang ada bapak filsafat Barat ini hidup pada masa Yunani kuno di Athena kuno antara 470-399 SM.

Melihat dari cantatan sejarah, Scorates tidak pernah menulis apapun tentang pandangannya, itu sangat aneh terutama bagi para filsuf lainnya sehingga pandangan Scorates menjadi pertimbangan besar karena dia dianggap sebagai bapak filsuf Barat yang sangat berpengaruh namun tidak ada peninggalan tentang pandangannya tetapi pandangan Scorates hanya bisa dilihat atau didapatkan dari tulisan filsuf kuno lain seperti xenophon, Plato dan Aristoteles yang menulis tentang kisah bapak filsuf Barat ini setelah kematiannya.

Salah satu karya yang diketahui yang menuliskan tentang kisah hidup Scorates selama dia hidup adalah drama fiksi berjudul "clouds". Didalam tulisan ini di jelaskan bahwa Scorates menjalani hidup dengan sangat terhormat dan berbudi luhur dan selalu patuh pada hukum yang ada di negara tempat dia tinggal. Dia sangat percaya pada keadilan kebijakan adalah pengetahuan yang terbaik itu menurut bapak Scorates. Meski dia dianggap sebagai seorang yang bijak dan mulia di pandangan orang orang Di sekitarnya namun Scorates mendapat banyak kritikan yang akhirnya menjadi kecaman yang mengakhiri hidupnya.

Scorates tidak disukai oleh para elit Athena hal ini disebabkan oleh apa yang sekarang disebut sebagai ironi Scorates dan metode Scorates. Ironi Socrates berarti bahwa seseorang berpura-pura menjadi bodoh untuk mengekspos kepercayaan yang dari lawannya selama diskusi. Sedangkan metode Scorates mengacu pada serangkaian pertanyaan dan jawaban yang dimaksudkan untuk menganalisis, menguji, atau mengidentifikasi konsep tertentu.

Scorates terkenal mengklaim bahwa satu-satunya hal yang dia tahu adalah bahwa dia tidak tahu apa-apa atau bodoh, sehingga disebut sebagai ironi Scorates.

Bapak filsafat Barat ini membuat pertanyaan yang bermaksud menunjukkan  dasar kekurangannya dalam keyakinan mereka. Hal ini pada dasarnya membuat para kaum aristokrat sejaman dengannya sangat malu, namun kaum muda justru tertarik dengan metodenya sehingga Socrates mendapatkan pengikut yang sangat banyak pada saat itu.

Golongan yang tidak puas terhadap kelakuan dan pemikiran Scorates pada saat itu lantas membuat tuduhan palsu bahwa Socrates berusaha merusak kaum muda dan mengajak kaum muda untuk menyembah dewa dewa palsu. Karya Plato yang berjudul Apology merupakan rekaman terhadap pembelaan yang dilakukan Socrates dalam sidang yang dibuat untuk mengadilinya.

Scorates akhirnya mengalah dan menerima vonis yang di berikan kepadanya yaitu hukum mati karena komitmennya pada hukum memang Scorates sangat luar biasa. Dia meninggal pada usia yang sangat tua 71 tahun akibat dihukum menenggak racun meski masih ada kesempatan untuk melarikan diri dengan bantuan teman-temannya namun dia sudah komitmen pada hukum sehingga menolak tawaran dari teman temannya itu.


Socrates adalah guru dan mentor dari filsuf besar Plato. Dalam karyanya, Plato juga menciptakan karakter Socrates figuratif. Socrates figuratif merupakan tokoh yang diciptakan Plato untuk mengekspresikan pandangannya. Meskipun kita tidak bisa membedakan antara pandangan Plato dengan Socrates namun dari karya karya yang di buat Plato sedikit banyaknya cukup untuk menggambarkan Socrates yang sebenarnya.


#julhhadi.loyal@gmail.com